Termenung ...

Kadang-kadang daku termenung sendirian..Mengingati perkara-perkara yg lalu..Keluh kesal yg telah daku luahkan itu hanyalah sia-sia semata..Setelah daku amati, selidiki apa yg ada didalam batu jemala kepala daku ini..Ternyata kosong belaka..Harapan demi harapan telah terbiar dibuang merata-rata..Namun hati ini telah berlari jauh..Meninggalkan petang yg suram..Menantikan malam yg kelam..Daku tahu betapa pedihnya hati ini..Menahan pedih percintaan yg tiada tanda persoalan..Yg tiada tanda pertemuan..Yg senantiasa temui jalan kesedihan..Telah daku sematkan segala panji-panji semangat untuk dibekalkan dalam pertempuhan daku dengan dugaan..Harapan agar pertelingkahan hatiku ini akan senantiasa cerah hendaknya..Akan daku semaikan doa kalimah ilahi..Akan daku selitkan segala kelipan-kelipan cahaya kegermilangan didalam hatiku ini ! Agar diriku ini sedar atas apa yg telah terjadi..Sedar atas apa yg telah daku alami..Atas apa yg telah daku amati selama ini..Atas apa yg telah daku sendiri sedih selama ini..Dan atas apa yg telah diriku ini selami kepedihan yg tidak dapat dilupakan..Kepedihan yg terlalu pedih..Bagaikan ditikam-tikam..Hati ini ! Tetapi kepedihan itu adalah dari diriku ini jua..............................................